Kekecewaan terhadap Densus 88 terus saja bertambah di masyarakat. Densus 88 hanya bisa membunuh tanpa memberi hak pembelaan dari yang dituduh.
Akhirnya banyak masyarakat dan ormas yang meminta Densus diperbaiki bahkan meminta dibubarkan.
Densus seperti tidak mempunyai prestasi.
Membunuh tanpa diadili.
Lawan OPM, RMS tak punya nyali.
Melawan muslim ia berani.
Melawan separatis ia lari.
Ke kumpulan anak ia bersenjata.
Hanya mencari yang terduga.
Ke hutan ia tak kesana.
Hanya diam memalingkan muka.
Kekecewaan terhadap Densus banyak disampaikan melalui media sosial, seperti dalam akun facebook dibawah ini yang membandingkan dengan Hamas di Palestina.
Berikut status lengkapnya.
Neng Ismiy Yasmeen Sutris
__[LAKI-LAKI bertopeng VS laki-laki(?) bertopeng]
> Lihat foto.1
Senyum anak-anak palestina saat menyambut pasukan HAMAS. Rona wajah mereka menyiratkan pesan cinta dan persahabatan. Mereka tau, laki2 bertopeng dan bersenjata laras panjang itu yg senantiasa membela dan melindungi mrk.
Brigade Izzuddin al Qasam milik HAMAS, adalah pasulan elit yg ditakuti israel. Bahkan baru-baru ini (Senin, 14/3/2016), Komandan Angkatan Laut israel,Ovek Edelstain, mengingkatkan pasukannya bhw pasukan katak HAMAS telah mampu menembus wilayah israel hanya dalam hitungan menit.
Jika melalaui terowongan bawah tanah, HAMAS butuh waktu hingga berbulan-bulan utk menembus wilayah israel, maka melalui jalur laut HAMAS hanya butuh hitungan menit saja, tambahnya.
http://news.bersamadakwah.net/2016/03/komandan-israel-pasukan-katak-hamas.html?m=1
> Lihat foto.2
Tangis anak-anak TK di Indonesia saat kedatangan pasukan Densus88. Rona wajah mrk menyiratkan ketakutan dan kengerian. Mereka tau, laki2 (?) bertopeng dan bersenjata laras panjang itu senantiasa menyebar teror dan trauma.
http://www.dakta.com/news/401/densus-grebek-pesantren-anak-anak-menangis-ketakutan
Apa sih prestasi pasukan ini selain hanya mampu menangkap, menyiksa, dan membunuh guru2 ngaji tak bersenjata? Apa pernah kita membaca berita bhw pasukan ini berani menghadapi teroris bersenjata di maluku (RMS) dan papua (OPM)?
*preeet.
Bom di sarinah-Jakarta bbrp waktu lalu sudah cukup menggambarkan lemahnya kualitas pasukan ini.
Jika mrk tidak terima kalau dikatakan bhw bom Sarinah hanyalah skenario belaka, maka ini artinya mrk lemah dalam mencegah aksi2 teror. Padahal wilayah sarinah dan sekitarnya menempel dgn Ring-1 yg banyak tersebar gedung2 pemerintahan, kedutaan asing dan aset vital lainnya.__
Akhirnya banyak masyarakat dan ormas yang meminta Densus diperbaiki bahkan meminta dibubarkan.
Densus seperti tidak mempunyai prestasi.
Membunuh tanpa diadili.
Lawan OPM, RMS tak punya nyali.
Melawan muslim ia berani.
Melawan separatis ia lari.
Ke kumpulan anak ia bersenjata.
Hanya mencari yang terduga.
Ke hutan ia tak kesana.
Hanya diam memalingkan muka.
Kekecewaan terhadap Densus banyak disampaikan melalui media sosial, seperti dalam akun facebook dibawah ini yang membandingkan dengan Hamas di Palestina.
Berikut status lengkapnya.
Neng Ismiy Yasmeen Sutris
__[LAKI-LAKI bertopeng VS laki-laki(?) bertopeng]
> Lihat foto.1
Senyum anak-anak palestina saat menyambut pasukan HAMAS. Rona wajah mereka menyiratkan pesan cinta dan persahabatan. Mereka tau, laki2 bertopeng dan bersenjata laras panjang itu yg senantiasa membela dan melindungi mrk.
Brigade Izzuddin al Qasam milik HAMAS, adalah pasulan elit yg ditakuti israel. Bahkan baru-baru ini (Senin, 14/3/2016), Komandan Angkatan Laut israel,Ovek Edelstain, mengingkatkan pasukannya bhw pasukan katak HAMAS telah mampu menembus wilayah israel hanya dalam hitungan menit.
Jika melalaui terowongan bawah tanah, HAMAS butuh waktu hingga berbulan-bulan utk menembus wilayah israel, maka melalui jalur laut HAMAS hanya butuh hitungan menit saja, tambahnya.
http://news.bersamadakwah.net/2016/03/komandan-israel-pasukan-katak-hamas.html?m=1
> Lihat foto.2
Tangis anak-anak TK di Indonesia saat kedatangan pasukan Densus88. Rona wajah mrk menyiratkan ketakutan dan kengerian. Mereka tau, laki2 (?) bertopeng dan bersenjata laras panjang itu senantiasa menyebar teror dan trauma.
http://www.dakta.com/news/401/densus-grebek-pesantren-anak-anak-menangis-ketakutan
Apa sih prestasi pasukan ini selain hanya mampu menangkap, menyiksa, dan membunuh guru2 ngaji tak bersenjata? Apa pernah kita membaca berita bhw pasukan ini berani menghadapi teroris bersenjata di maluku (RMS) dan papua (OPM)?
*preeet.
Bom di sarinah-Jakarta bbrp waktu lalu sudah cukup menggambarkan lemahnya kualitas pasukan ini.
Jika mrk tidak terima kalau dikatakan bhw bom Sarinah hanyalah skenario belaka, maka ini artinya mrk lemah dalam mencegah aksi2 teror. Padahal wilayah sarinah dan sekitarnya menempel dgn Ring-1 yg banyak tersebar gedung2 pemerintahan, kedutaan asing dan aset vital lainnya.__
Tags
info